Tolak katering jamaah, Ada salah satu hotel berbintang di Madinah yang tidak mengizinkan masuk katering jamaah haji Indonesia di gelombang kedua ini. Hal itu belum jelas apa alasan di balik penolakan Hotel Zamzam Pullman tersebut. Dari Kepala Seksi Katering Daker Madinah Iin Kurniawati menjelaskan sejak kemarin dan hari ini terus berkomunikasi dengan majmuah (asosiasi hotel) yang menyewa hotel tersebut untuk jamaah Indonesia. Namun, sampai ini belumjuga menemukan titik temu solusinya.

Satu Hotel di Madinah Tolak Katering Jamaah Haji

"Saya tidak ingin tahu mengenai salah satu hotel di Madinah tolak katering jamaah, walau bagaimanapun majmuah tetap harus mengusahakan. Jamaah harus dapat makan di pemondokan tersebut," terangnya.

Jamaah haji Indonesia gelombang kedua ini akan menempati hotel tersebut pada hari keempat kedatangan jamaah dari Makkah ke Madinah atau pada tanggal 15 September. Kloter yang akan menempati pertama ialah SOC (Solo) 58 sebanyak 360 orang. Salah satu hotel yang ada di Madinah tolak katering jamaah.

Ada sebanyak delapan perusahaan katering yang akan melakukan pendistribusian konsumsi jamaah ke hotel Zamzam Pullman itu. Iin memaparkan bahwa dalam penolakan seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya.

Namun, pada waktu gelombang pertama dalam penerimaan jamaah di Madinah sempat terjadi katering tidak diizinkan masuk dengan melalui lobi. Kejadiannya pada saat di Hotel Shaza Al Madinah. Pihak hotel sangat mengkhawatirkan katering yang masuk melalui lobi karena akan mengganggu kenyamanan tamu. Pada akhirnya disepakati makanan katering dibawa dengan melalui basement. Alat pemanas makanan (heater) yang sebesar kulkas tidak dibawa masuk. Makanan ditempatkan dalam kantong plastik besar, diatur di luar hotel dan dikumpulkan di kamar ketua kloter. Dari situ, makanan dibagikan ke jamaah. 

Dari Kepala Seksi Perumahan Daker Madinah yakni Ihsan Faisal menerangkan bahwa, pada awalnya pihak hotel meminta mereka yang menyediakan makanan bagi jamaah haji Indonesia. Bila begitu, kemungkinan besar hotel yang dimaksud akan meminta bayaran tambahan. Sedangkan dari pihak Panitia Penyelenggara Haji Indonesia (PPIH) telah mengontrak perusahaan katering. "Ini adalah tanggung jawab majmuah untuk dapat memfasilitasi antara hotel dan katering," jelasnya.

Ada sebanyak 16 kloter yang dijadwalkan akan tiba di Madinah pada tanggal 12 September yang akan datang. Dengan Kloter tersebut ialah tiga kloter dari Embarkasi Surabaya (SUB 44 - 46), empat kloter Embarkasi Solo (SOC 48 - 51), empat kloter Embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS 48 - 51), masing-masing satu kloter dari Embarkasi Batam (BTH 14), Embarkasi Palembang (PLM 09), Jakarta-Pondok Gede (JKG 30), Embarkasi Padang (PDG 14), dan Embarkasi Lombok (LOP 01). Jadi jumlah keseluruhan kloter yang datang 256 dengan jumlah sebanyak 103.793 jamaah haji. Info produk umroh november ; umroh november 2021